🤿 Sebutkan Wujud Teks Laporan Hasil Observasi

Dalamteks hasil observasi, pengamatan yang kita lakukan biasanya dituangkan dalam kalimat yang mengandung kata kerja. Contoh observasi terhadap katak, "katak melompat untuk pindah dari satu tempat ke tempat lainnya." Kata kerja dalam kalimat itu adalah melompat. Menggunakan nomina JawabanPertanyaan Teks Laporan Hasil Observasi ‘Sampah’, lengkap 2022. Mengacu pada kurikulum 2013 Kemdikbud, inilah Pembahasan Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 32. Jawaban Pertanyaan Teks Laporan Hasil Observasi ‘Sampah’, lengkap 2022, selengkapnya dengan pemateri Suci Annisa Caroline, S.S, Alumni Sastra Indonesia, UNEJ, 2 Berikutadalah soalnya: 1. Tulis namamu di sudut kanan atas. 2. Bacalah setiap soal dengan teliti. 3. Kerjakan dulu soal yang kamu anggap mudah. 4. Periksa kembali pekerjaanmu sebelum diserahkan pada pengawas. 31Menggali informasi dari teks laporan informative hasil observasi tentang perubahan wujud benda, sumber energi, energi alternatif, perubahan iklim dan cuaca, rupa bumi dan perubahannya, serta alam semesta dengan bantuan guru dan teman dalam Bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 60 Contoh Soal UAS Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru - Halo adik adik yang baik, nah pada kesempatan yang cerah ini kakak ingin membagikan beberapa contoh soal yang mungkin akan di butuhkan adik adik, soal kali ini adalah soal dari mata pelajaran Bahasa Indonesia khusus Soal UAS kelas 10 SMA/MA.Oiya Bahasa Indonesia dirasmikan pada Kakakbantu jawab ya. Struktur teks laporan hasil observasi terdiri atas pernyataan umum, deskripsi bagian, dan deskripsi manfaat. Yuk, simak pembahasan berikut ini. Teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi tentang hasil observasi yang telah dilakukan. Teks ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai observasi yang telah DemikianlahReferensi tentang kata benda umum yang menjadi pusat pembahasan teks di atas adalah, Tentukan kaidah kebahasaan dalam teks berita tersebut kata baku kalimat langsung kata kerja brainly co id soal latihan usbn ips kurikulum 2013 pendidikan kewarganegaraan smp kurikulum latihan contoh kontrak kerja yang baik dan benar tanda surat SifatTeks Laporan Hasil Observasi. 1. Bersifat informatif, artinya memberikan informasi yang berguna mengenai objek yang diamati kepada pembaca. 2. Bersifat komunikatif, yaitu teks tersebut menggunakan bahasa yang seolah-olah membuat kita sedang berkomunikasi dengan teks tersebut. Tujuannya agar isi laporan dalam teks mudah dimengerti. Secara etimologi, portofolio terdiri dari dua kata, yaitu port yang artinya laporan, dan folio yang berarti lengkap atau penuh.. Dengan demikian pengertian portofolio secara umum adalah laporan lengkap dari seluruh aktivitas seseorang.. Jika dihubungkan dengan penilaian hasil belajar, maka pengertian penilaian portofolio adalah teknik penilaian menggunakan bukti . - Langkah-langkah menyusun teks laporan hasil observasi adalahDefinisi dari teks laporan hasil observasi adalah teks yang berfungsi untuk memberikan informasi mengenai suatu objek atau situasi, setelah diadakannya investigasi atau penelitian secara sistematis. Teks laporan hasil observasi biasanya berisi fakta-fakta yang dapat dibuktikan secara ilmiah. Tujuan dari penulisan teks laporan hasil observasi adalah untuk mendapatkan informasi dan penjelasan rinci mengenai suatu hal dari sudut pandang keilmuan kepada pembaca. Langkah-Langkah Menyusun Teks Laporan Hasil ObservasiKarena teks laporan hasil observasi adalah sebuah laporan yang penting, maka dalam penulisannya pin tidak bisa sembarangan. Berikut beberapa langkah dalam menyusunnya seperti yang ada pada Buku Siswa Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas 7, Heriyanto, S. Pd, tema tujuan proses kriteria aspek yang harus dilaporkan. Membatasi aspek yang harus dilaporkan. Batasi aspek apa saja yang harus dilaporkan, agar tidak keluar dari tujuan yang sudah unsur-unsur yang dijelaskan sesuai aspeknya. Melengkapi teks laporan hasil observasi dengan data dan gambar. Tambahkan data-data yang didapatkan dari hasil observasi bisa berupa gambar atau data yang berupa angka yang menunjukkan suatu ukuran. Menyimpulkan hasil observasi. Selain itu, terdapat pula kelengkapan teks laporan hasil observasi. Kelengkapan tersebut antara lainTeks laporan hasil observasi harus mempunyai susunan struktur teks observasi yang laporan hasil observasi harus urut dan struktur teks laporan hasil observasi harus tidak mempunyai kesimpulan/ dalam teks laporan hasil observasi harus tidak ada opini dari laporan hasil observasi harus menjelaskan sebuah informasi berdasarkan lain yang juga perlu dipahami adalah bahwasanya menyusun laporan tidaklah sama dengan menulis artikel atau menyusun kegiatan. Pada dasarnya, menyusun teks laporan hasil observasi adalah menulis kembali kegiatan, hasil pengamatan, atau hasil penelitian secara sistematis berdasarkan fakta. Fakta yang disajikan tentu saja merupakan menjadi tanggung jawab pelapor. Jangan lupa juga untuk mengecek kembali hasil penulisan teks yang telah ditulis, jika terdapat penulisan bahasa yang kurang tepat dan tidak berpatokan tidak sesuai pada kamus besar bahasa indonesia KBBI maka segera perbaiki teks tersebut. DNR Makassar - Teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi penjabaran umum atau laporan berupa hasil dari pengamatan. Teks laporan observasi juga disebut teks klasifikasi karena memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan kriteria buku "Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan" oleh Taufiqur Rahman disebutkan bahwa teks laporan hasil observasi mendeskripsikan bentuk, ciri atau sifat umum seperti benda, hewan, tumbuhan, manusia atau peristiwa yang terjadi di alam memahami lebih jelas tentang teks laporan hasil observasi berikut ini penjelasan terkait tujuan, struktur, ciri-ciri dan contohnya. Secara umum tujuan teks laporan hasil observasi adalah untuk memberikan informasi dan penjelasan rinci mengenai suatu hal yang bersifat beberapa tujuan lain pembuatan teks laporan hasil observasi adalah sebagai berikutMemahami dan mengatasi suatu persoalanMengetahui perkembangan dari suatu persoalan, sekaligus bahan evaluasi untuk kegiatan selanjutnyaMenemukan suatu teknik atau cara baruAcuan untuk mengambil keputusan yang lebih efektif yang dapat dijadikan sebagai dasar penyusunan kebijakan dari fakta-fakta yang adaBentuk pengawasanSebagai data historis tentang perjalanan dan pengembangan unit terkaitStruktur Teks Laporan Hasil ObservasiDalam E-Modul Bahasa Indonesia Kelas X oleh Dra Ipa Ratna Mutiara MPd disebutkan ada dua struktur teks laporan hasil observasi yakni pernyataan umum dan aspek yang UmumPernyataan umum atau klasifikasi berisi tentang informasi mengenai sesuatu yang dibahas atau hasil pengamatan yang telah dilakukan. Bagian ini dapat diartikan juga sebagai pembuka karangan secara bagian ini dijelaskan klasifikasi tentang objek yang hendak dilaporkan, seperti benda, tumbuhan, lingkungan, organisme, hewan, fenomena social, fenomena alam, dan lain tersebut akan diklasifikasikan berdasarkan atas persamaan dan/atau perbedaannya. Kemudian kriteria tersebut digunakan untuk membedakan kelas, subkelas dan rincian yang lebih mendetail Yang DilaporkanPada bagian ini, berisi penjelasan secara rinci mengenai informasi yang akan disampaikan berdasarkan hasil pengamatan. Pada bagian ini, akan diuraikan klasifikasi secara runtut dari kelas yang besar hingga menjadi yang kecil subkelas.Misalnya penggolongan diikuti rincian dari aspek perilaku, genetik, lingkungan, fungsi, peran, fisik, atau Teks Laporan Hasil ObservasiAdapun ciri-ciri teks laporan hasil observasi sebagai berikutHasil pengamatan atau penelitian up to date atau informasi terbaruBersifat objektif dan universalBahasa yang digunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benarMembahas objek tunggalMenjelaskan sebuah informasi berdasarkan data dan faktaObjek saling berkaitan dengan hubungan berjenjang antara kelas dan subkelas yang terdapat di dalamnyaTidak ada bagian penutup atau kesimpulan dari tulisanContoh Teks Laporan Hasil ObservasiAda berbagai contoh teks laporan hasil observasi. Berikut diantaranya1. D'topeng Museum AngkutD'topeng adalah salah satu tempat wisata yang terletak di Kota Batu, Jawa Timur. Keberadaan D'topeng tidak dapat dipisahkan dengan Museum Angkut karena kedua tempat ini berada di satu tempat yang sama. Tempat wisata ini seringkali disebut pula sebagai Museum Topeng karena memang berisi topeng dengan berbagai model dan bentuk. Namun, D'topeng tidak hanya berisi topeng, tetapi juga berisi pameran benda-benda berupa barang tradisional dan barang antik. Topeng, barang tradisional, dan barang antik dalam museum ini dapat dikelompokkan menjadi lima jenis berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu berbahan kayu, batu, logam, kain, dan paling diminati pengunjung untuk diamati dan paling mendominasi tempat ini adalah topeng. Ada beragam jenis topeng di museum ini. Topeng-topeng tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua bagian berdasarkan bahan dasarnya, yaitu yang berbahan dasar kayu dan batu. Topeng berbahan kayu sebagian besar berasal dari daerah Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jakarta, dan Jawa Barat. Sementara itu, topeng yang berbahan batu berasal dari daerah sekitar Sulawesi dan topeng, barang-barang tradisional juga dipamerkan di D'topeng. Barang-barang tradisional yang mengisi etalase-etalase museum ini adalah senjata tradisional, perhiasan wanita zaman dahulu yang berbahan dasar logam, batik-batik motif lama, dan hiasan rumah kuno. Berdasarkan bahan dasarnya, barang-barang tersebut juga dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu berbahan dasar kayu seperti hiasan rumah berupa kepala kerbau asal Toraja, berbahan dasar batu seperti alat penusuk jeruk asal Batak, berbahan dasar logam seperti pisau sunat dan perhiasan logam asal Sumba, dan yang berbahan dasar kain seperti batik berbagai motif asal Yogyakarta dan Jawa terakhir yang mengisi museum ini adalah barang kuno yang sampai saat ini masih dianggap bernilai seni tinggi atau biasa disebut barang antik. Barang-barang antik seperti guci tua, kursi antik, bantal arwah, mata uang zaman kerajaan-kerajaan, dan benda-benda lain dapat dijumpai di dalam museum D'topeng. Barang-barang tersebut dapat pula digolongkan menjadi dua jenis berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu keramik dan logam. Barang antik berbahan dasar keramik di museum ini adalah guci-guci tua peninggalan salah satu dinasti di Tiongkok dan bantal yang digunakan untuk bangsawan Dinasti Yuan Tiongkok yang sudah meninggal. Sementara itu, barang antik yang berbahan dasar logam adalah jinggaran coin Kerajaan Gowa, mata uang Kerajaan Majapahit, koin VOC, dan kursi antik asal Jawa untuk dipamerkan, benda-benda di D'topeng ini juga dimanfaatkan sebagai media pelestarian budaya. Selanjutnya, D'topeng berfungsi pula sebagai museum, yaitu sebagai konservasi benda-benda langka agar terhindar dari perdagangan KomodoKomodo merupakan hewan sejenis reptil besar yang berkaki empat dan wujudnya menyerupai kadal-kadal-an. Bedanya, ukuran hewan ini sangatlah besar. Komodo merupakan hewan langka yang sudah masuk kategori dilindungi. Komodo sudah dicanangkan menjadi satwa nasional bagi negeri dilihat dari jauh dan dilihat sekilas, komodo tampak seperti biawak biasa. Tetapi, ketika perhatikan dengan saksama, binatang ini ukurannya jauh lebih besar dari biawak. Panjang tubuhnya bisa mencapai tinggi rata-rata orang indonesia, atau sekitar 165 cm. Panjang ekornya setara panjang badannya sehingga membuat panjang total hewan ini menjadi sekitar tiga meter lebih. Komodo memiliki badan yang panjang, lebih besar dari agak memanjang, mirip dengan reptil pada umumnya. Matanya kecil dan berwarna. Mulutnya agak memanjang. Giginya banyak, menyelimuti rahang di sekujur rahangnya. Gigi Komodo cukup panjang dan sangat tajam. Lidahnya yang berwarna kuning sering menjulur keluar dan bercabang pada bersisik dan tampak keras, namun memiliki pola yang Indah. Warna kulitnya cokelat kehitam-hitaman dengan sedikit bias kuning keemasan. Pada bagian leher terdapat lipatan-lipatan kulitnya yang bersisik. Lipatan tersebut ditemukan pula di bagian ketiak depan dan lipatan paha bagian belakang. Bagian punggung ekornya bersisik menyerupai gergaji dengan arah miring ke komodo sangatlah tajam dan menukik. Bentuknya mirip cakar burung elang. Warnanya hitam legam dan biasa digunakan untuk bertarung melawan ini boleh dibilang hewan yang menyeramkan, namun memiliki sisik yang indah dan bertubuh kekar dan gagah. Komodo merupakan satu di antara satwa nasional yang harus dipertahankan sebagai salah satu bukti nyata kekayaan negeri ini. Simak Video "Kapolrestabes Makassar Minta Maaf soal Mobil Patwal Tabrak Pemotor" [GambasVideo 20detik] hsr/alk Teks Laporan Hasil Observasi – Teks laporan hasil observasi hampir menyerupai teks deskripsi karena sama-sama menyampaikan suatu informasi berdasarkan fakta. Tetapi terdapat perbedaan pada sifatnya, dimana teks laporan hasil observasi bersifat universal umum sedangkan teks deskripsi bersifat unik dan individual. Nah agar lebih dapat memahami dan mengerti tentang Teks Laporan Hasil Observasi, simak ulasan selengkapnya dibawah ini. Pengertian Teks Laporan Hasil ObservasiCiri Ciri Teks Laporan Hasil ObservasiTujuan Teks Laporan Hasil ObservasiFungsi Teks Laporan Hasil ObservasiStruktur Teks Laporan Hasil ObservasiKaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil ObservasiLangkah Menyusun Teks Laporan Hasil ObservasiContoh Teks Laporan Hasil Observasi Teks laporan hasil observasi merupakan satu diantara materi yang ada dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Teks laporan hasil observasi ialah teks yang memberikan informasi secara umum tentang sesuatu berdasarkan fakta dari hasil pengamatan secara langsung. Jadi pengamatan atau biasa disebut observasi itu dilakukan oleh si pengamat dengan terjun langsung ke lapangan untuk mengetahui sebauah informasi yang ada. Informasi itu bisa meliputi objek tentang keadaan alam, keadaan lingkungan, hewan, tumbuhan, sosial, sebuah peristiwa, kesenian dan kebudayaan. Adapun teks laporan hasil observasi bersifat informative, komunikatif dan objektif. Hal itu berarti isi teks laporan hasil observasi tersebut harus memberikan sebuah informasi yang mudah dipahami oleh pembaca. Setiap informasi yang didapat juga harus disajikan atau ditulis secara objektif dan sesuai fakta yang sebenarnya tidak dibuat-buat atau tidak menurut opini sangat penulis, serta dapat dibuktikan kebenarannya. Itulah gambaran atau pengertian teks laporan hasil observasi secara umum. Adapun untuk detailnya berikut ini ciri-ciri, tujuan, struktur hingga contoh teks laporan hasil observasi. Ciri Ciri Teks Laporan Hasil Observasi Adapun ciri ciri teks laporan hasil observasi diantaranya yaitu Ditulis secara lengkap dan sempurna. Bersifat objektif, global, dan universal. Objek yang akan dibicarakan atau dibahas adalah objek tunggal. Ditulis berdasarkan fakta sesuai pengamatan yang telah dilakukan. Informasi teks merupakan hasil penelitian terkini yang sudah terbukti kebenarannya. Tidak mengandung prasangka/dugaan yang menyimpang atau tidak tepat. Saling berkaitan dengan hubungan berjenjang antara kelas dan subkelas yang terdapat di dalamnya. Tidak adanya bagian penutup dari penulis. Penulis hanya melaporkan apa yang dilihat dan diketahuinya berdasarkan hasil analisis serta observasinya. Menitikberatkan pada pengelompokkan segala sesuatu ke dalam jenis-jenis dengan ciri atau keadaannya secara umum. Disajikan secara menarik, baik kata, bahasa, isinya berbobot maupun susunannya logis. Teks laporan hasil observasi menggambarkan sesuatu secara umum dan sesuai fakta, tanpa adanya opini penulis. Tujuan Teks Laporan Hasil Observasi Tujuan utamanya yakni untuk memberikan informasi secara objektif dan fakta yang ada di lapangan sesuai hasil pengamatan yang didapatkan. Tujuan yang lainnya yaitu Untuk penelitian. Untuk memberikan informasi terbaru. Untuk mengatasi suatu persoalan. Untuk menemukan teknik atau cara terbaru. Untuk mengambil keputusan yang lebih efektif. Untuk melakukan pengawasan dan/atau perbaikan. Untuk mengetahui perkembangan suatu permasalahan. Fungsi Teks Laporan Hasil Observasi Teks laporan observasi memiliki fungsi atau manfaat bagi diri sendiri maupun orang lain, fungsinya Sebagai bahan penelitian Sebagai sumber yang dapat dipercaya Sebagai laporan tugas dan kegiatan pengamatan Sebagai dokumentasi Sebagai ilmu pengetahuan Menjelaskan dasar penyusunan kebijaksanaan, keputusan dan/atau pemecahan masalah dalam pengamatan. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi Teks laporan hasil observasi secara umum memiliki tiga struktur diantaranya yaitu Pernyataan Umum, yaitu terdapat pembukaan, berisi pembuka atau informasi secara umum hal yang akan disampaikan. Bagian ini berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji, menjelaskan secara garis besar tentang objek tersebut. Deskripsi Bagian, yaitu terdapat isi, rincian, pembahasan, dan penjelasan secara lebih detail. Deskripsi Manfaat, yaitu berisi fungsi atau manfaat setiap objek yang diamati dalam kehidupan. Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi Teks laporan hasil observasi sangat berkaitan dengan penelitian dan pengetahuan, maka hal ini termasuk ke dalam jenis teks formal yang mengharuskan bahasa yang baku atau sesuai kaidah bahasa indonesia yang baik dan benar, serta mudah dipahami. Kaidah kebahasaan teks laporan hasil observasi di antaranya Menggunakan frasa nomina yang diikuti penjenis dan pendeskripsi. Menggunakan verba relasional, seperti ialah, merupakan, adalah, yaitu, digolongkan, termasuk, meliputi, terdiri atas, disebut, dan lain-lain digunakan untuk menyatakan definisi pada istilah teknis atau istilah yang digunakan secara khusus pada bidang tertentu. Menggunakan verba aktif alam, hal ini untuk menjelaskan perilaku, seperti bertelur, membuat, hidup, makan, tidur, dan sebagainya. Menggunakan kata penghubung, untuk menyatakan – Tambahan dan, serta – Perbedaan berbeda dengan – Persamaan sebagaimana, seperti halnya, demikian halnya, hal demikian, sebagai, hal yang sama – Pertentangan sedangkan, tetapi, namun, melainkan, sementara itu, padahal berbanding terbalik – Pilihan atau Menggunakan kalimat simpleks dan kompleks. Penggunaan kalimat definisi dan kalimat deskripsi. Menggunakan kata keilmuan atau teknis, seperti herbivora, degeneratif, osteoporosis, mutualisme, parasitisme, pembuluh vena, leukimia, syndrom, phobia, dan lain-lain. Langkah Menyusun Teks Laporan Hasil Observasi Langkah-langkah menyusun teks laporan hasil observasi diantaranya yaitu Tentukan objek yang akan kamu amati. Susunlah jadwal observasi yang akan kamu kamu lakukan. Lakukanlah observasi terhadap objek tersebut dengan menyiapkan pertanyaan atau poin-poin pengamatan terlebih dahulu. Catatlah hasil observasimu dengan memerhatikan ketepatan isi, struktur dan kaidah kebahasaannya. Bila memungkinkan ambil foto dan videokan observasimu. Meneliti kembali hasil penulisan teks, jika ada kalimat janggal atau salah penulisan, segera perbaiki kembali. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Wayang Wayang adalah seni pertunjukan yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya asli Indonesia. UNESCO, lembaga yang membawahi kebudayaan dari PBB, pada 7 November 2003 menetapkan wayang sebagai pertunjukan bayangan boneka tersohor dari Indonesia, sebuah warisan mahakarya dunia yang tidak ternilai dalam seni bertutur Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity. Para wali songo, penyebar agama Islam di Jawa sudah membagi wayang menjadi tiga. Wayang kulit di timur, wayang wong atau wayang orang di Jawa Tengah, dan wayang golek atau wayang boneka di Jawa Barat. Penjenisan tersebut disesuaikan dengan penggunaan bahan wayang. Wayang kulit dibuat dari kulit hewan ternak, bisa berupa kerbau, sapi, atau kambing. Wayang wong berarti wayang yang ditampilkan atau diperankan oleh orang. Wayang golek adalah wayang yang menggunakan boneka kayu sebagai pemeran tokoh. Selanjutnya, untuk mempertahankan budaya wayang agar tetap dicintai, seniman mengembangkan wayang dengan bahan-bahan lain, antara lain wayang suket dan wayang motekar. Wayang kulit dilihat dari umur, dan gaya pertunjukannya pun dibagi lagi menjadi bermacam jenis. Jenis yang paling terkenal, karena diperkirakan memiliki umur paling tua adalah wayang purwa. Purwa berasal dari bahasa Jawa, yang berarti awal. Wayang ini terbuat dari kulit kerbau yang ditatah, dan diberi warna sesuai kaidah pulasan wayang pendalangan, diberi tangkai dari bahan tanduk kerbau bule yang diolah sedemikian rupa dengan nama cempurit yang terdiri dari tuding dan gapit. Wayang wong bahasa Jawa yang berarti orang’ adalah satu di antara pertunjukan wayang yang diperankan langsung oleh orang. Wayang orang yang dikenal di suku Banjar adalah wayang gung, sedangkan yang dikenal di suku Jawa adalah wayang topeng. Wayang topeng dimainkan oleh orang yang menggunakan topeng. Wayang tersebut dimainkan dengan iringan gamelan dan tari-tarian. Perkembangan wayang orang pun saat ini beragam, tidak hanya digunakan dalam acara ritual, tetapi juga digunakan dalam acara yang bersifat menghibur. Selanjutnya, jenis wayang yang lain adalah wayang golek yang mempertunjukkan boneka kayu. Wayang golek berasal dari Sunda. Wayang ini disebut juga sebagai wayang thengul. Selain wayang golek Sunda, wayang yang terbuat dari kayu adalah wayang menak atau sering juga disebut wayang golek menak karena cirinya mirip dengan wayang golek. Wayang tersebut pertama kali dikenalkan di Kudus. Selain golek, wayang yang berbahan dasar kayu adalah wayang klithik. Wayang klithik berbeda dengan golek. Wayang tersebut berbentuk pipih seperti wayang kulit. Akan tetapi, cerita yang diangkat adalah cerita Panji dan Damarwulan. Wayang lain yang terbuat dari kayu adalah wayang papak atau cepak, wayang timplong, wayang potehi, wayang golek techno, dan wayang ajen. Perkembangan terbaru dunia pewayangan menghasilkan kreasi berupa wayang suket. Disebut wayang suket karena wayang yang digunakan terbuat dari rumput yang dibentuk menyerupai wayang kulit. Wayang suket merupakan tiruan dari berbagai figur wayang kulit yang terbuat dari rumput bahasa Jawa suket. Wayang suket biasanya dibuat sebagai alat permainan atau penyampaian cerita pewayangan kepada anak-anak di desa-desa Jawa. Dalam versi lebih modern, terdapat wayang motekar atau wayang plastik berwarna. Wayang motekar adalah sejenis pertunjukan teater bayang-bayang atau serupa wayang kulit. Namun, jika wayang kulit memiliki bayangan yang berwarna hitam saja, wayang motekar menggunakan teknik terbaru hingga bayang-bayangnya bisa tampil dengan warna-warni penuh. Wayang tersebut menggunakan bahan plastik berwarna, sistem pencahayaan teater modern, dan layar khusus. Semua jenis wayang di atas merupakan wujud ekspresi kebudayaan yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai kehidupan antara lain sebagai media pendidikan, media informasi, dan media hiburan. Wayang bermanfaat sebagai media pendidikan karena isinya banyak memberikan ajran-ajaran kehidupan kepada manusia. Pada era modern ini, wayang juga banyak digunakan sebagai media informasi. Ini antara lain dapat kita lihat dari pagelaran wayang yang disisipi informasi tentang program pembangunan seperti keluarga berencana KB, pemilihan umum, dan terakhir, meski semakin jarang, wayang masih tetap menjadi media hiburan. Demikianlah pembahasan mengenai Teks Laporan Hasil Observasi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.

sebutkan wujud teks laporan hasil observasi